OLAHRAGA

 

Olahraga selama Hamil

Semakin bugar anda selama kehamilan, akan makin mudah untuk anda beradaptasi terhadap perubahan bentuk tubuh dan penambahan berat badan selama kehamilan. Olahraga juga akan membuat anda lebih siap dengan persalinan dan mengembalikan bentuk tubuh pasca persalinan.

Lanjutkan aktifitas fisik anda tiap harinya (olahraga, lari, yoga, aktifitas normal) sepanjang anda merasa nyaman. Aktifitas fisik ini sama sekali tidak membahayakan janin.

 

 

Tips aktifitas selama hamil

Anda mungkin perlu menyesuaikan ritme aktifitas dengan menurunkannya seiring dengan lanjutnya usia kehamilan.

Bila sebelumnya anda tidak begitu aktif sebelum hamil, jangan tiba-tiba anda melakukan aktifitas fisik secara berlebih. Bila anda memulai aktifitas aerobik, maka sebaiknya anda mulai dengan tidak lebih dari 15 menit secara kontinyu dan sebanyak 3 kali seminggu. Durasi ini akan bertambah secara bertahap.

 

 

Tips saat hamil

• lakukan pemanasan sebelum memulai dan lakukan pendinginan setelah selesai berolahraga

• usahakan tetap aktif tiap harinya, usahakan jalan setengah jam tiap harinya

• upayakan banyak minum air

• olahraga yang memiliki risiko jatuh seperti naik kuda, sepeda, sebaiknya dilakukan dengan berhati-hati. Karena bila jatuh dapat memiliki dampak buruk terhadap janin.

 

 

Aktifitas yang sebaiknya dihindari selama kehamilan

• Jangan terlentang khususnya setelah usia 16 minggu karena posisi seperti ini dapat menekan pembuluh darah besar yang membawa darah kembali ke jantung anda dan nantinya dapat membuat sensasi ingin pingsan.

• Jangan melakukan aktifitas fisik yang memiliki kontak fisik seperti bela diri.

• Jangan melakukan scuba diving, karena janin tidak memiliki perlindungan terhadap dekompresi dan emboli gas.

• Jangan melakukan aktifitas diketinggian lebih dari 2.500m diatas permukaan laut.